Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oddie Agam Menembus Zaman

Kompas.com - 07/02/2016, 15:24 WIB
Kekuatan baru
Walau lagu-lagu Oddie adalah lagu lama, lagu-lagu itu seolah melekat pada ingatan alam bawah sadar penonton yang muda di zamannya.

Sebagian generasi dewasa saat ini (generasi anak-anak pada masa itu) masih bisa mengingat betul syair-syair lagu ”Wow”, ”Logika”, ”Aku Cinta Padamu” yang dinyanyikan Vina Panduwinata atau ”Memori” yang dipopulerkan Ruth Sahanaya.

Ingatan yang melekat akibat kelewat populernya lagu itu di radio dan di lingkungan mereka semasa itu.

Tak heran, saat lagu-lagu lama itu dimainkan lagi pada minggu lalu, penonton pun langsung bisa ikut bernyanyi.

Oddie dengan senang hati menggandeng anak-anak muda untuk memberikan nuansa baru bagi lagu-lagunya.

Dalam konser di TVRI ia memang tak memilih para artisnya sendiri, tetapi ia sepakat anak-anak muda itu membuat lagu-lagunya lebih segar.

”Saya tak terlibat langsung dalam proses aransemen lagu dan pemilihan artis. TVRI yang menyiapkan semua itu. Konser ini juga kejutan bagi saya,” kata Oddie Agam.

Penyanyi baru juga menjadi jembatan bagi generasi baru untuk menikmati musik-musik lamanya.

Saat terakhir menggelar konser pada 2008, Oddie masih menggandeng penyanyi lama. Namun, mungkin pada tahun ini, ia bisa menggandeng penyanyi baru untuk konser akbar berikutnya.

Kehadiran penyanyi muda memang menjadi penarik dalam konser musik Oddie. Tetapi, bayang-bayang penyanyi asli tak dimungkiri masih terasa.

Penonton pasti akan membandingkan Inna Kamarie dengan Vina Panduwinata saat ia menyanyikan lagu ”Surat Cinta” yang telanjur melekat pada sosok Vina Panduwinata.

Inna Kamarie pun menjadi dirinya sendiri untuk menghidupkan panggung. Ia ikut menari mengajak penonton bernyanyi, melompat-lompat kecil di panggung saat menyanyikan lagu berenergi seperti ”Wow” dan bercanda dengan penonton untuk menghidupkan suasana.

Andien pun tak menggantikan Sheila Majid saat menyanyikan lagu kebesaran Oddie Agam, ”Antara Anyer dan Jakarta”. Namun, suara Andien dan iringan orkestra membuat lagu itu tetap terasa akbar.

Pentas pun terasa lebih hangat dan segar dengan tampilan dan gaya muda Andien yang energik mengikuti iringan musik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com