Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Album Omong Kosong, Repvblik Tak Lagi Hanya Melayu

Kompas.com - 01/10/2018, 14:05 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Grup band Repvblik meluncurkan album ketiga mereka bertajuk Omong Kosong. Dalam album ini, band yang beranggotakan Ruri (vokal), Hexa (gitar), Lafi (bass), Tyar (keyboard), Ei (gitar) dab Alif (drum) tersebut menawarkan rasa yang berbeda, yakni tak lagi bergenre melayu.

"Kenapa Omong Kosong memang berbeda jauh dari genre kami. Itu strategi kami, yang enggak selalu melayu dan mendayu. Kita pengin penonton bisa bergoyang. Tapi kita tidak ilangin benang merah Repvblik," ujar sang vokalis, Ruri dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (1/10/2018).

Ruri menambahkan bahwa dalam album Omong Kosong terdapat lagu-lagu dengan tempo up beat, yang siap mengajak pendengar untuk bergoyang.

Baca juga: Waters, Album Kedua Neonomora yang Tercipta dari Rasa Kepedihan

"Banyak yang tanya kenapa Repvblik lagu melow terus. Kenapa enggak buat lagu up bit. Di album ini banyak lagu yang bisa buat penonton bergoyang. Setiap anak-anak punya influence berbeda yah, terus dikembangkan lagi masukan nuansa reggae," ungkapnya Ruri.

Beberapa lagu dibuat saat Repvublik tengah manggung di di beberapa kota berbeda. Itulah sebabnya mengapa ada pelbagai genre dalam album ini.

"Omong Kosong dibuat setiap kita manggung di tiap kota. Semangatnya berbeda-beda. Kita ada ide, dibuat regea dan ska asyik tapi tidak menghilangkan benang merah Repvblik. Dengan easy listening dan liriknya mudah yah," kata Ruri lagi.

Sebelumnya, grup band Repvblik sukses mengenalkan hit single mereka seperti, "Sandiwara Cinta", "Aku yang Terluka", "Selimut Tetangga", "Sayang Sampai Mati" dan "Selingkuh".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com