Adapun Budiman Sudjatmiko mengaku mengenal Arief Budiman di saat dia masih duduk di SMA, melalui disertasi Arief yang di masa itu masih dalam bahasa Inggris.
Disertasi itu sedemikian populernya hingga difotokopi dan didistribusikan di kalangan aktivis. Disertasi yang kelak diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan diterbitkan menjadi "Jalan Demokrasi ke Sosialisme: Pengalaman Chile di Bawah Allende" (1986) itu secara rinci mengulas Chile di bawah pemerintah Allende dan bagaimana ia ditumbangkan dengan peran besar AS.
"Disertasi ini yang menjadi pelajaran bagi kami bagaimana Chile berupaya untuk menjadi sebuah negara yang demokratis, dan mengapa bisa gagal," demikian Budiman memberi analisisnya dalam podcast ini.
Bukan hanya sekadar membaca, tetapi kelompok mahasiswa di zamannya juga rajin berkunjung ke rumah Arief di Salatiga dan berdiskusi soal peristiwa politik yang saat itu tengah mencekam, termasuk peristiwa Kedungombo.
"Dia salah satu sosok yang penting untuk para aktivis di masa itu," kata Budiman.
Mira Lesmana juga menambahkan bahwa Arief tak hanya berjasa besar dalam pembuatan film Gie, tetapi juga untuk proyek besar Miles Film yang masih dalam taraf riset tentang Chairil Anwar.
Mereka juga menggunakan skripsi sarjana psikologi Universitas Indonesia milik Arief Budiman sebagai salah satu sumber pustaka. "Skripsinya itu sudah dibukukan berjudul Chairil Anwar: Sebuah Pertemuan (Pustaka Jaya, 1976)," kata Mira.
Perbincangan dengan Budiman Sudjatmiko dan Mira Lesmana tentang Arief Budiman bisa Anda dengarkan mulai hari ini melalui Spotify di tautan ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.