Gading Marten: Gua Bukannya Enggak Mau Bayar Pajak, tapi Gua Lupa

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama pembawa acara Gading Marten masuk ke dalam daftar para artis yang disorot oleh Badan Pajak dan Retribusi (BPRD) terkait pajak kendaraan mewah yang habis masa berlakunya.

Berdasarkan data, ada tiga kendaraan atas nama Angling Gading yang masa pajak kendaraannya habis.

Ketiga mobil itu adalah Jeep Wrangler yang pajaknya habis pada 13 Oktober 2016, Toyota Alphard (pajak habis pada 26 Juni 2017), dan Piaggio Vespa (masa pajak habis 10 Mei 2014).

[Baca: Cara Deddy Corbuzier Buktikan Diri Bukan Penunggak Pajak Mobil Mewah]

Menanggapi hal itu, Gading mengaku kaget saat namanya disiarkan melalui pemberitaan berbagai media massa. Saat itu, Gading sedang berada di Singapura.

"Begini, kemarin sempat kaget gua dibilang tunggak pajak. Perasaan gua bayar pajak mulu," kata Gading di Gordi HQ, Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Selasa (29/8/2017).

Gading menjelaskan duduk permasalahannya. Ia tak berniat untuk mangkir dari kewajiban membayar pajak.

"Akhirnya gini, ternyata ada keterlambatan. Biasanya pajak kalau belum terbayar kayak bangunan dan pekerjaan itu saya diingetin. Karena memang gua kerjanya begini jadi gua lupa. Supir juga enggak ingetin," kata dia.

[Baca: Disebut Menunggak Pajak Mobil Mewah, Raffi Ahmad Elus-elus Dada]

"Jadi begitu tahu belum bayar ya dibayar. Bukan enggak mau membayar. Kita kan kadang (sebagai manusia) lupaan. Berani beli mobil ya berani beli bensin dan pajaknya," lanjut dia.

Gading pun mempersilakan kepada siapapun untuk mengecek ke bagian parpajakan bahwa ia sudah bayar pajak kendaraan mewahnya.

"Silakan dicek, gua sudah bayar semua," ujar dia.

"Karena gua lupaan orangnya. Jadi gua tegasin, gua bukannya enggak mau bayar, tapi gua lupa. Akhirnya makasih diingetkan dan gua udah bayar," kata dia.