"Dia buru-buru menambahkan kalimat itu dengan, 'Tapi jika orang lain tahu apa yang kita lakukan, kamu dan saya akan dipenjara seumur hidup dan hidup kita akan berantakan', dia dan saya akan berantakan," tutur Robson.
"Semuanya ini menakutkan saya," lanjutnya.
"Dihadapkan pada pemikiran dijauhkan dari Michael--pria ini, figur dari dunia lain ini, dewa saya yang kini menjadi sahabat terbaik saya--tidak mungkin saya melakukan sesuatu yang akan menjauhkan diri saya darinya," tuturnya pula.
Robson mengaku Jackson mengatakan kepadanya bahwa, "Saya adalah sahabat terbaiknya dan satu-satunya orang yang pernah melakukan perbuatan seks ini dengannya".
Sambungnya, "Karenanya, saat itu saya berpikir sayalah anak terpilih dari semua anak laki-laki di dunia."
Baca juga: Lay EXO dan NCT 127 Terlibat Album Tribute bagi Michael Jackson
James Safechuck mengatakan kepada BBC bahwa pengalaman dirinya dilecehkan bermula ketika Michael Jackson mengajarinya cara melakukan perbuatan seks pada usia 10 tahun.
Perbuatan itu kemudian diikuti dengan pelecehan secara seksual dan perbuatan seks lainnya.
Safechuck menjelaskan bahwa Jackson dapat melecehkannya dalam kurun waktu yang panjang karena Jackson juga berhasil meyakinkan orangtuanya.
"Ada waktu menumbuhkan kepercayaan yang panjang di mana Michael masuk ke keluarga dan menjadi bagian dari keluarga," kata Safechuck.
"Perlu waktu baginya untuk membangun kepercayaan--itu tidak terjadi dalam tempo semalam," tambahnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.