Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

YouTubers Raup Untung dari Perceraian Song Hye Kyo dan Song Joong Ki

Kompas.com - 04/07/2019, 08:20 WIB
Kistyarini

Editor

Dalam konten yang ditayangkan langsung itu, Kang dan dua narasumbernya berbicara tentang ketiga pesohor itu dan gosip keterlibatan Park Bo Gum di perceraian itu. 

Kim menganggap gosip itu tidak masuk akal. Ia menduga kedua bintang bermarga Song itu tidak ditakdirkan bersama sejak awal.

Kim menilai Song Joong Ki adalah pria berkarakter dan memiliki kepribadian yang berbeda dibandingkan selebritas lain.

“Dia tidak seperti bintang top. Dia rendah hati, tindak-tanduknya baik, dan sangat sopan. Bahkan meskipun ia melejit dengan Descendants of the Sun, sikapnya tidak berubah dan masih tetap rendah hati,” kata Kim Se Ui.

Kim menuturkan, pernah ada kabar Song Joong Ki mendapat tawaran untuk bergabung dengan agensi China. Ia pun memberitakan hal itu berdasarkan wawancara dengan pihak-pihak tepercaya.

Baca juga: 7 Fakta Perceraian Song Hye Kyo dan Song Joong Ki

“Saya bertemu Song Joong Ki setelah berita itu. Ia marah kepada saya karena memberitakan itu. Ia menegaskan tidak pernah berniat bergabung dengan agensi China,” tutur Kim.

Menurut Kim, Joong Ki sangat serius dengan komitmennya di agensinya, Blossom Entertainment. Dia tidak ingin mengacaukan itu.

Baca juga: Perceraian Song Joong Ki dan Song Hye Kyo Libatkan Harta Rp 1,2 Triliun

Melihat reaksi Song Joong Ki itu, ia menilai aktor itu terlalu naif dan ada sisi dirinya yang tidak cocok untuk industri hiburan.

“Pesohor itu memburu uang dan tidak ada yang menyalahkan bila mereka menjalin kontrak dengan agensi yang menyodorkan tawaran menarik. Tetapi Song tidak seperti itu,” kata Kim.

"Analisis" dan spekulasi semacam itu tidak mungkin muncul di media-media resmi karena mereka terikat kode etik jurnalistik. 

Baca juga: Song Joong Ki Ajukan Gugatan Cerai Tanpa Beritahu Song Hye Kyo

Publik yang merasa tidak terpuaskan beralih mencari sumber-sumber lain untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

Hal ini dimanfaatkan oleh para pembuat konten YouTube yang memiliki keahlian dalam membuat berita dan "pengetahuan" tentang hal yang dibicarakan. (Sherly Angeline)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau