Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PADI Reborn Berterima Kasih kepada Bandung

Kompas.com - 20/11/2017, 15:23 WIB
Reni Susanti

Penulis

Ari mengatakan bahwa ketika untuk kali pertama PADI main di Bandung, ia gemetar.

"Karena, kota ini penuh kreativitas, musikalitas, sehingga takut salah," tuturnya.

Rindra menyatakan bahwa ia dan rekan-rekannya sangat menghormati Bandung.

"Kami menghormati salah satu kota musik di Indonesia (Bandung). Tujuh tahun enggak nge-band, perlu pelan-pelan mencari formula yang bagus. Yang penting, kami enjoy dulu," ucapnya.

Baca juga: Rian DMASIV: Bangun dari Mati Suri, Padi Merasa seperti Band Baru

Menurut penyelenggaranya, Authenticity Fest dibikin istimewa karena sifat kota dan para penonton musik Bandung.

"Bandung itu barometer musik, komunitas, kreativitas. Bandung nomor satu dalam art. Karena itu, suguhan di Bandung sangat spesial, karena band-nya banyak banget," kata Event Director Authenticity Fest 2017, Anes Rembes.

Authenticity Fest 2017 menyuguhkan penampilan dari Mustache & Beard, BottleSmocker, Danilla, Scaller, Pure Saturday, dan PADI Reborn pada puncak acara.

Musik mereka berbeda-beda, dari pop electronic, blues, alternative pop dan rock, jazz, folk, hingga pop.

Baca juga: Authenticity Fest 2017 Digelar di Lima Kota

Sajian para artis musik tersebut ditampilkan berdampingan dengan beragam kreasi lain dari sejumlah komunitas pegiat seni, dari mural, pameran handmade, permainan interaktif, hingga seni lukis wajah di tempat festival tersebut.

"Ini akan memberikan pengalaman simply authentic bagi masyarakat Bandung," kata Anes pula.

Bandung merupakan kota ketiga Authenticity Fest 2017. Sebelumnya festival tersebut digelar di Lampung dan Palembang.

Dijadwalkan, setelah di Bandung, Authenticity Fest 2017 akan diadakan di Yogyakarta dan Makassar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com