Kahitna Beri Sentuhan Musik Era 40-an dalam Seribu Bulan Sejuta Malam

JAKARTA, KOMPAS.com- Grup musik Kahitna memasukkan sentuhan musik klasik era 40-an untuk lagu terbaru mereka berjudul "Seribu Bulan Sejuta Malam" atau disingkat SBSM.

Yovie Widianto, keyboardis sekaligus pentolan Kahitna mengatakan, bahwa ini adalah kali pertama mereka mengusung musik klasik.

"Lagunya memang agak klasik-klasik vintage gitu. Kami memang belum pernah buat lagu yang setting-nya tahun 40-an," kata Yovie saat ditemui di Studio Musica, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (26/3/2019).

"Ini Kahitna pertama kali bikin lagu yang begini, kalau orang suka musiknya Frank Sinatra, Nat King Cole, yang timeless, kami senang banget punya salah satu koleksi yang seperti ini," sambungnya.

Baca juga: Sumbang Suara untuk Kahitna, Yovie Widianto Bikin Perjanjian

Lagu tersebut diciptakan oleh Yovie sembilan tahun lalu, namun baru akan dirilis pada tahun ini.

"Bisa jadi kesibukan salah satu alasannya. Kedua, kami sebenarnya tidak berencana untuk me-launch lagu ini. Dari pihak Musica senang sama lagu ini, dan ayolah dikeluarkan saja," imbuhnya.

"Seribu Bulan Sejuta Malam" terinspirasi dari kesetiaan seorang kakek yang tidak ingin mencari pasangan lagi setelah istrinya meninggal dunia.

Baca juga: Yovie Widianto untuk Kali Pertama Sumbang Suara Buat Kahitna