Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saipul Jamil, dari Rumah Berpagar Putih ke Balik Jeruji

Kompas.com - 22/02/2016, 05:32 WIB
Andi Muttya Keteng Pangerang

Penulis

Pihaknya juga meminta agar identitas korban pencabulan tak dibeberkan guna menjaga kondisi psikis DS.

"Kami minta bantuan rekan-rekan (media) untuk tidak over mengekspos korban. Harus dipenuhi hak-hak dasar termasuk hak untuk tidak dipublikasi yang kemudian menyebabkan labeling dan stigma," tutur Asrorun.

Sepeninggal KPAI, Saipul digiring keluar Polsek Kelapa Gading dan dibawa ke Badan Narkotika Nasional (BNN) di Cawang, Jakarta Timur.

Empat setengah jam kemudian, Saipul tampak keluar dari laboratorium pemeriksaan di Gedung BNN. Wajahnya terlihat lesu.

Kembali ke Polsek Kelapa Gading beberapa jam kemudian, Saipul terlihat lesu. Dengan mata sembab dia tersenyum sambil melemparkan "kiss bye" kepada wartawan. Ia pun masuk ke ruang pemeriksaan.

Besoknya, Saipul kembali menjalani pemeriksaan kesehatan di Biddokes Polda Metro Jaya, Sabtu (20/2/2016) pukul 13.50 WIB. Kondisi jantung, gula darah hingga tekanan darah Saipul dicek.

Ia terlihat cukup segar hari itu dengan mengenakan jaket biru dan kaos kuning. "Cek kesehatan, cuma jaga-jaga aja," tutur Saipul sebelum berangkat ke Polda Metro Jaya.

Namun, tak satupun pertanyaan soal kasusnya yang diajukan awak media dijawab Saipul. Ia hanya terus meminta didoakan dan menganggap kasus tersebut sebagai ujian berat.

Persiapan serangan balik

Berbeda dengan sikap kliennya, kuasa hukum Saipul dan keluarganya justru memunculkan wacana melaporkan balik DS. Mereka mengganggap semua tuduhan yang dialamatkan DS kepada Saipul tidaklah benar.

"Kalau kemungkinan melaporkan balik, kami sedang mengevaluasi kembali sama tim semuanya. Kami nanti akan mengambil kesimpulan atau keputusan tindakan apa yang pantas kami ambil ambil," ucap Kasman Sangaji, Ketua Tim Kuasa Hukum Saipul.

"Doakan saja laporkan balik," kata kakak sekaligus manajer Saipul Jamil, Samsul Hidayatullah, kepada wartawan di Mapolsek Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (20/2/2016).

Kasman juga mengungkapkan bahwa pihaknya bisa membuktikan kliennya tak bersalah. "Yang pasti ada alat bukti yang buat keyakinan kami bahwa bang Ipul tidak melakukan (pencabulan)," tuturnya, Jumat malam.

"Saat ini keyakinan kami sangat yakin. Ya bersadarkan info saksi, bukti dan keterangan dari klien kami. Kami klarifikasi, dari Bang Ipul kepada kami bilang itu (tuduhan pelecehan seksual) tidak ada. Statement Saipul, tidak terjadi apa-apa," ujarnya lagi.

Sementara itu, Osner Johnson Sianipar yang ditunjuk sebagai kuasa hukum korban dugaan pencabulan oleh Saipul, DS (17), mengatakan keluarga kliennya berkukuh melanjutkan proses hukum terhadap Saipul hingga ke pengadilan.

"Kami sudah berbicara sama klien dan orangtua, mau damai atau menempuh jalur hukum. Tetapi, keluarga ingin menempuh jalur hukum agar menimbulkan efek jera," ucap Johnson di Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (20/2/2016).

"(Ke meja hijau) dengan dua alat bukti yang disampaikan polisi," tuturnya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com